Bab 18 Membuat Onar
Sepertinya setiap kali aku dan Sedrick di rumah, selalu berakhir dengan ketidakakuran.
Selama tiga tahun ini, Sedrick selalu menyakitiku dengan kata-kata yang menusuk.
Sebagai pasangan suami istri, aku tentu tidak kalah darinya.
Saling menyakiti, 'kan? Ayo! Aku sudah mati dua kali, aku tidak takut.
Aku tidak ingat apa makian Sedrick selanjutnya. Aku hanya ingat aku membalikkan badan dan terlelap.
Untungnya, tubuhku lemah. Jika tidak, aku tidak akan bisa tidur nyenyak.
Keesokan hari, Harvin langsung datang ke perusahaan untuk meminta maaf.
"Bu Joselin, aku minta maaf atas semalam. Teman-temanku kebanyakan minum, nggak bermaksud nggak sopan padamu."
"Tolong bantu jelaskan pada Pak Sedrick. Dia sepertinya sangat marah kemarin."
Harvin bersikap rendah hati dan tampak sedikit khawatir.
Benar juga, mereka juga takut dengan keagresifan Sedrick kemarin.
Sedrick punya reputasi buruk dan gonta-ganti simpanan, tetapi akulah istrinya.
Semua orang berkata Sedrick sangat mencintaiku dan hanya menjad

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda