Bab 80 Kamu Pelakunya

Aku melihat ke luar jendela dan menemukan seorang wanita berambut panjang jatuh dengan genangan darah di sampingnya. Saat melihat ke arah di mana dia baru saja jatuh, tidak ada seorang pun di sana. Orang-orang yang menonton di lantai bawah berteriak dan aku melihat ke bawah lagi. Tiba-tiba seseorang menunjuk ke arahku dan berteriak, "Pelakunya masih di atas!" Aku tanpa sadar menarik kepalaku dan hendak berlari ke bawah untuk melihat apa yang terjadi sebelum berhadapan dengan polisi. "Joselin, berhenti! Kamu benar-benar melakukan apa saja untuk membunuh Yunika. Sekarang kami resmi menangkapmu! Taruh apa yang kamu pegang!" Empat polisi mengepungku dan aku begitu tertegun hingga tidak tahu harus melakukan apa. Seorang polisi wanita datang dan mengambil kopi dari tanganku, memasukkannya ke dalam tas barang bukti sebelum memborgolku. Tidak disangka hanya sehari kemudian, aku sudah berada lagi di ruang interogasi kantor polisi dan kali ini juga diborgol. Aku mencoba menjelaskan kalau saat it