Bab 54 Cinta Lama
Angel tertegun, lalu mulai mengamati penampilan Fahri lebih dekat.
Fahri mengenakan kacamata berbingkai hitam, alis dan matanya tampak biasa saja, tapi hidungnya mancung, bentuk wajah serta bibirnya begitu indah.
Terutama saat ini, dengan sudut bibirnya sedikit terangkat dan sedikit antisipasi di matanya, Fahri tampak seperti seorang mahasiswa.
Keduanya saling menatap selama satu detik, dua detik, tiga detik ....
Angel sedikit mengerutkan kening. "Aku rasa kita pernah bertemu sebelumnya."
Fahri memasukkan tangannya ke dalam saku jubah putihnya. "Kalau nggak salah, kamu mahasiswa keperawatan di Universitas Kedokteran Yanas, 'kan?"
Angel menarik napas dalam-dalam. "Kamu kakak kelas yang menemukan kartu mahasiswaku."
Fahri tersenyum. "Aku langsung mengenalimu saat melihatmu."
Angel juga diliputi berbagai perasaan, tidak tahu harus tertawa atau menangis. Saat itu, saat tahun keduanya, Fahri menemukan kartu mahasiswanya dan mengembalikannya. Angel berterima kasih dan ingin membelikannya cam

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda