Bab 200
Saat sudah jam 12 malam, Yavin ganti baju dan memakai baju Aldo. Dia lalu mengantarkan Myria pulang.
Dia menyetir mobil selama perjalanan.
Sementara Myria tertidur di kursi penumpang.
Bulu mata wanita itu sesekali bergetar dalam tidurnya.
Dia punya bula mata yang lebat.
Waktu melewati apotek, Yavin menghentikan mobil.
Dia masuk ke apotek untuk membeli obat. Waktu kembali ke mobil, Myria masih tertidur. Dia lalu membuka tas putih kecil wanita itu dan memasukkan obat semprot mulut. Yavin sempat menyibakkan rambut di pipi Myria, mengembalikannya ke belakang telinga, sebelum akhirnya lanjut menyetir.
Mobil sudah memasuki kompleks apartemen.
Ada polisi tidur di depan gerbang, mobil jadi sedikit berguncang dan membangunkan Myria.
Dia mengucek mata.
"Turun di sini saja," ujarnya pada Yavin.
Waktu turun dari mobil.
Yavin menurunkan kaca jendela dan menatapnya. "Besok ketemu jam berapa?"
"Aku ... " Myria terlihat ragu sesaat.
"Aku ada urusan besok ... "
Dia mau pulang kampung dan menemui nenekn

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda