Bab 29
Lulu memang suka membaca majalah gaya berpakaian, ditambah lagi dia bekerja di departemen klien, jadi sering berinteraksi dengan banyak orang. Dia mengeluarkan ponselnya dan mencari informasi tentang jam tangan itu, tanpa mendengar jawaban dari Myria, lalu berkata pada dirinya sendiri, "Ini merek kecil yang eksklusif, desainnya punya gaya yang khas. Harganya bahkan lebih mahal dari mobilnya. Orang yang bisa beli merek seperti ini pasti pemain lama. Pacar Bu Intan ini, siapa sih sebenarnya?"
Lulu memang punya sifat suka bergosip, sedangkan Myria biasanya lebih tenang. Jika Lulu sudah mulai bicara soal gosip, susah dihentikan.
Saat mereka berdua sedang menunggu mobil di pinggir jalan, angin bertiup dan Myria merasa sedikit dingin.
Tepat saat itu, mobil mereka datang.
Mereka pun naik ke dalam mobil.
Lulu tetap bicara sendiri, tidak merasa bosan. Dia tahu Myria pendiam, tetapi tidak menyangka Myria akhirnya menanggapi.
"Mereka pasti setara. Keluarga si pria juga pasti hebat."
Lulu mengangg

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda