Bab 270

"Siapa sebenarnya adik tingkat genius ini? Kami di kota Hilton belum pernah mendengar sosok seperti itu." "Di Forum Akademik Puncak kali ini, Pak Hendry dan adik tingkat genius itu akan tampil bersama untuk pertama kalinya. Kami benar-benar nggak sabar menantikannya." Debby yang duduk di sofa mendengarkan semua itu dengan hati yang makin kesal. Selama ini, dia dan Hendry selalu dianggap sebagai pasangan emas di lingkaran sosial mereka. Namun, kini semua perhatian tertuju pada pertemuan pertama Hendry dengan adik tingkat genius tersebut. Momen yang ditunggu-tunggu itu sudah mencuri sorotannya. Kecemburuan memenuhi hatinya. Dia benar-benar iri pada sosok adik tingkat genius itu. Saat itu, Aulia tiba-tiba berseru, "Lihat, Windy datang!" Hendry yang memegang gelas anggur sejak tadi tampak tidak begitu tertarik pada apa pun malam ini. Dia bahkan terlihat tak peduli dengan kegaduhan di sekitarnya. Namun, begitu mendengar kalimat itu, dia mengangkat kepalanya, menatap dengan mata tajam dan pe