Bab 269

Aulia langsung menimpali, "Pak Jevin, yang dikatakan Kak Debby benar. Bisa saja adik tingkat jenius itu gemuk dan jelek. Begitu melihatnya, semua ekspektasimu langsung hancur berantakan." Debby dan Aulia mulai menyindir adik tingkat jenius itu dan sengaja membangun suasana yang mengarah ke sana. Namun, Jevin sama sekali tidak peduli. Dia berkata santai, "Aku sudah sering melihat gadis cantik tanpa isi. Sama sekali nggak menarik. Kalau adik tingkat jenius ini berpenampilan biasa saja, aku tetap menyukainya. Menikahinya bisa memperbaiki gen keluargaku." Debby terdiam. Aulia juga terdiam. Sepertinya hati Jevin sudah benar-benar tertuju pada adik tingkat jenius itu. Bahkan sepuluh ekor sapi pun tak akan bisa menariknya kembali. Para anak konglomerat di sekitarnya tertawa, "Pak Jevin, apa kamu sudah memastikan apakah adik tingkat jenius itu masih lajang?" Jevin bahkan tidak tahu siapa sebenarnya adik tingkat jenius itu. Beberapa waktu lalu, dia pernah menandai adik tingkat itu di grup dan b