Bab 1864 Tidak Mampu

Dia mengeluarkan sebuah flash disk dari kantongnya dan melemparkannya pada seorang agen di hadapannya dan berkata, "Ini yang diberikan Direktur Pennywise untuk membuktikan identitasku." Mereka bertukar pandang. Pada akhirnya, pemimpin tim itu mengangguk, dan seorang agen khusus mengambil sebuah laptop yang dia matikan koneksi internetnya sebelum memasukan flash disk itu. Zayn tahu mereka ada para profesional karena mereka ingat untuk mematikan koneksi internet untuk mencegah jaringan markas terkena hack jika ada yang dapat menemukan mereka. Segera, agen khusus menampilkan video dari flash disk. Mereka menonton Joe yang muncul di dalam video dan memulai pengarahannya, “Halo, Falcon Squad. Ini adalah agen khusus yang paling tangguh di Insurgent Trifecta. Namanya Sersan Kepala Instruktur Zayn Larson, dan dia telah dikirimkan untuk membantu kalian. Kalian pasti akan dapat menyelesaikan misi dengan bantuannya. Leon, serahkan komando operasimu kepada Sersan Larson dan biarkan dia memimpin pasukan untuk menyelesaikan misi!” Suara Joe bergema di seluruh ruang pertemuan. Para agen khusus lain menunjukkan keheranan mereka dan menatap Zayn dengan tidak percaya setelah mendengar itu. Mereka tidak menyangka bahwa Zayn sebenarnya adalah kepala instruktur Insurgent Trifecta. Itu tidak masuk akal karena Zayn tampaknya baru berusia tiga puluh tahun. Ditambah lagi, menurut Joe, Zayn dikenal sebagai agen khusus paling tangguh di Insurgent Trifecta. Kedengarannya seperti sebuah bualan, jadi mereka meragukannya! Perlu diketahui mereka adalah agen khusus berpengalaman dengan kemampuan luar biasa. Keterampilan mereka jauh lebih besar daripada sebagian besar agen khusus di Rheasia. Itulah mengapa Insurgent Trifecta membuat mereka menyamar di Yingland begitu lama. Mereka belum pernah mendengar tentang Zayn sebelumnya, dan mereka tidak tahu mengapa seorang pemuda seperti dia tiba-tiba muncul dan mengaku sebagai kepala instruktur di Insurgent Trifecta, orang paling berkuasa di organisasi itu. Semuanya terasa tidak masuk akal bagi mereka. Selanjutnya, Joe memberi pengarahan kepada mereka tentang detail beberapa misi sebelum video berakhir. Semua orang menatap Zayn ketika ruang pertemuan tiba-tiba sunyi. "Kau adalah kepala instruktur yang baru dari Insurgent Trifecta?" Seorang agen khusus yang tinggi dan berotot menatap Zayn dan tidak berusaha menyembunyikan ketidakpercayaannya saat dia berbicara. "Ya, benar," ucap Zayn dengan acuh tak acuh, sembari tersenyum. Sedari awal, dia sudah memperkirakan para agen khusus ini akan meragukannya, jadi dia tidak marah sama sekali. Sebaliknya, dia menganggapnya cukup asing karena mengingat reputasinya, sangat jarang dia bertemu orang-orang yang tidak mengenalnya akhir-akhir ini. “Kau yang paling kuat di Insurgent Trifecta?” Agen khusus itu bertanya lagi. Zayn mengangguk dan berkata, “Pernyataan itu terdengar tepat bagiku.” Ini bukan sebuah kesombongan, tapi sebuah kebenaran. Akan menjadi munafik jika dia menyangkalnya. Tidak hanya di Insurgent Trifecta, dia adalah yang paling kuat di seluruh Rheasia dan bahkan dunia. Dia tak tertandingi oleh musuh dari mana pun yang belum mencapai kondisi Invincibilis. Namun, para agen khusus tidak mempercayainya. Mereka saling pandang dan tampak ingin melawannya! Mereka ingin menguji kemampuan Zayn! Mereka adalah para agen khusus luar biasa yang telah berada jauh dari Rheasia terlalu lama. Mereka belum merasakan pengaruh Zayn, jadi mereka sepakat bahwa Zayn hanya membual dan sebenarnya tidak memiliki kemampuan yang besar.