Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 292

Shayne tidak akan pernah melepaskan Merry sampai melihat hasil atas semua usaha yang telah Shayne lakukan untuk Merry. Merry perlahan mulai tenang. Saat melihat Merry mulai makan, sorot dingin dalam tatapan Shayne perlahan memudar. Setelah makan malam, Merry tidak lagi mengantuk. Shayne menatap Merry dan berkata dengan tenang, "Bioskop mini yang kamu sebut waktu itu sudah jadi. Ayo kita pergi dan melihatnya bersama." Merry menatap Shayne. Beberapa waktu lalu, Merry secara tidak sengaja mengatakan kepada Shayne di telepon bahwa dia ingin membangun bioskop mini di rumah agar bisa menonton film saat sedang luang. Saat teringat apa yang terjadi kini dan keputusannya untuk menerima pinangan Shayne, Merry jadi merasa seperti tercekik. "Nggak usah," tolak Merry dengan tenang. "Nggak ada tontonan yang bagus juga." "Boleh saja sih kalau kamu nggak mau nonton film ...." Shayne menghampiri Merry perlahan sambil berkata dengan suara yang rendah, "Kita bisa melakukan hal lain." Sorot tatapan Shayne
Bab Sebelumnya292/292
Bab selanjutnya

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.