Bab 1781
Teguh mengerutkan keningnya, selagi terus menghindari beberapa serangan.
Akan tetapi, orang-orang ini ...
Semakin menyerang habis-habisan, bahkan tak ada tanda-tanda akan menyerah sedikit pun.
Raut wajah Teguh menjadi kian suram.
Karena itu.
Jangan salahkan jika dirinya bertindak kasar.
Wus!
Selanjutnya, para nelayan itu menyerang Teguh dari keempat arah, yaitu depan, belakang, kiri, dan kanan. Mereka tak memberikan Teguh kesempatan sama sekali.
Teguh pun melangkah dengan yakin dan langsung mendorongkan telapak tangannya.
Tenaga dalam yang dahsyat itu seperti amukan gelombang. Dalam sekejap, semua orang pun dihantamnya hingga terlempar jauh.
Tepat pada saat itu.
Orang-orang dari tiga arah lainnya juga telah tiba.
Teguh melompat dengan kedua kakinya dan melayang di udara. Lalu, dia menendang hinggga semua orang-orang itu terlempar jauh.
Pertarungan singkat itu membuat Teguh menyadari sesuatu.
Para nelayan ini setidaknya pasti seorang Master Tangga Surga Ketujuh. Itu sebabnya mereka memi

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda