Bab 50
Pada pukul sepuluh pagi keesokan harinya, Vina memasuki gedung PT Putrawan Agung dengan mengenakan setelan putih yang dipotong rapi.
Dia memiliki penampilan yang menarik, suara sepatu hak tingginya juga tidak kalah mencolok, menarik perhatian banyak orang di aula.
Petugas resepsionis baru saja ingin menghentikannya, tapi setelah melihat wajah orang yang datang, dia segera tersenyum hormat padanya.
"Selamat pagi, Nona Vina. Pak Fino sudah menunggu Anda di kantor lantai atas."
Lift eksklusif langsung ke lantai atas.
Ketika pintu terbuka, Fino sedang berdiri membelakangi pintu di depan jendela besar, sosoknya yang tinggi semakin terlihat anggun dengan sinar matahari yang menyinarinya.
"Kantor Pak Fino," Vina melihat ke sekeliling. "lebih sederhana dari yang kubayangkan."
Fino berbalik, cahaya di balik kacamatanya sedikit redup.
Hari ini dia tidak mengenakan jas seperti biasanya, melainkan hanya mengenakan kemeja putih yang sederhana.
Hanya saja, jika diperhatikan dengan seksama, dua kanci

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda