Bab 137
Penginapan ini sudah mereka pesan dua bulan sebelumnya dengan penuh perjuangan.
Ingin memesan kamar saja tidak bisa. Tak disangka, Carlo bisa tinggal di penginapan ini dengan mudah!
Entah karena benar-benar punya koneksi kuat, atau jangan-jangan Rosie sudah mendekati pria ini bahkan sebelum putus dengannya.
Makin dipikirkan, makin Hayden naik darah!
Di sampingnya, Selina justru terlihat santai.
Jika pemandangan ini bisa membuat Hayden kapok, itu justru bagus!
Carlo menoleh pada wanita di sampingnya yang terlihat segar bugar.
"Nyonya Abner menggenggam tanganku secara inisiatif, apa untuk diperlihatkan pada pria itu?"
"Kalau aku bilang memang sengaja untuk diperlihatkan pada mereka, apa kamu akan marah?"
Carlo tidak menjawab. Perasaannya agak murung.
Rosie meneruskan, "Tuan Abner, sepertinya kamu juga nggak terlalu memahami dirimu."
"Oh?"
"Kamu lebih tampan, lebih tinggi, dan lebih kaya darinya. Harusnya lebih percaya diri."
Mendengar pujian ini, Carlo mengangguk puas dan perlahan menghe

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda