Bab 281
Cahaya terang perlahan menyilaukan mata Lily sampai bodi mobil sejajar dengannya.
Matanya yang terpejam perlahan-lahan terbuka, Rolls-Royce yang cukup familier melaju pelan dan berhenti di depannya.
Jendela mobil sedikit terbuka dan hawa hangat di dalam mobil berembus ke arahnya, memperlihatkan siluet Sandy yang tampan.
Tatapan mereka bertemu, dia tak mengucapkan sepatah kata pun dan pria itu juga hanya diam membisu.
Lantas apa? Sandy mengangkat alis, lalu berdiri di sana seakan-akan kebetulan bertemu dengannya.
Ketika Sandy memperhatikan aktingnya dengan tenang, Lily berbalik dan berjalan ke arah timur sembari menjinjing tas.
Pergi ke arah berlawanan dari pria itu.
Di kaca spion, sosok Lily perlahan-lahan menghilang di dalam kegelapan malam.
Tangan Sandy yang tadinya bersandar santai di kemudi, tiba-tiba menggenggam erat.
Dia memasukkan gigi mundur dan menginjak pedal gas. Sandy mampu menyusul dan menghalangi jalan wanita itu dalam beberapa detik saja.
Lily menjinjing tas alat penguku

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda