Bab 372
Lily berusaha bicara dengan jelas, berharap Yudha mau mendengarkan penjelasannya.
Sayangnya, Yudha bukan tipe pria yang mendengarkan penjelasan atau membicarakan sesuatu dengan kepala dingin.
Dia menatap Lily sinis, ekspresinya meremehkan. "Masalah kamu mau menikah atau nggak, itu nggak penting. Asal keluarga Juliardi menginginkan pernikahan ini, aku bersedia menikah denganmu!"
"Di dunia ini ada banyak wanita yang bersedia menikah sama kamu. Kenapa kamu harus pilih seseorang yang nggak mencintaimu?" balas Lily penuh kemarahan. "Lepas! Kita ini nggak mungkin!"
Wajah Yudha justru makin suram. Entah mengapa, kata-kata Lily memancing emosinya. Dengan suara penuh ejekan, dia berkata, "Kamu saja berani memimpikan pria seperti Sandy. Apa yang nggak mungkin antara kita? Jangan pura-pura bertingkah wanita suci. Siapa yang tahu bagaimana tingkahmu di depan Sandy?"
Setelah dua tahun menikah diam-diam dengan Sandy, di mata orang luar, mereka terlihat hampir tidak memiliki hubungan apa pun.
Mendeng

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda