Bab 87
"Ahhh Jenny! Aku nggak akan pernah percaya sama kamu lagi!"
"Kamu penipu, apa kamu pantas menerima ketulusanku? Padahal aku masih mau lindungi kamu!"
Narendra sedang menghadapi orang di depannya, tetapi tidak menyadari seseorang di belakang membawa batang besi dan mengayunkannya keras ke arah kepalanya.
Di saat genting itu, lengannya tiba-tiba ditarik dengan kuat oleh seseorang ke samping.
Dia tersentak dan menoleh, lalu melihat batang besi itu lewat nyaris menyambar kepalanya.
Ternyata Jenny muncul secara tiba-tiba, dan dalam satu putaran, kucir kudanya yang tinggi dan hitam menyibakkan butiran air, lalu kakinya yang panjang dan ramping menendang ke arah si penyerang.
Penyerang itu terlempar mundur lima sampai enam meter, membentur kap mobil sebelum jatuh tersungkur ke tanah.
Jenny melangkah cepat mendekat, menendang batang besi dari tangan si penyerang dan melemparkannya ke Narendra.
"Ambil, serang!"
Narendra sempat bengong, lalu segera menangkap batang besi itu.
Dari sudut matanya,

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda