Bab 420
Hazel tidak tinggal lama di rumah, jadi dia segera pergi lagi.
Annisa tahu kalau putranya pergi untuk membantu Kaelan membereskan kekacauan.
Namun, Avery justru merasa iri sampai hampir gila.
Hazel, apa karena ditolak oleh Naomi, kamu sampai enggan tinggal di rumah?
Padahal, yang mengandung anaknya adalah dirinya.
Padahal, dirinyalah yang merupakan tunangannya!
Kenapa semua tindak-tanduknya seolah-olah selalu berputar di sekitar Naomi?
Naomi menyuruhnya pulang menemani dirinya, dia pun pulang. Naomi menolaknya, jadi dia langsung pergi!
Annisa melihat wajah Avery yang cemberut
"Kamu sudah ganggu pekerjaan Hazel, masih juga bisa cemberut? Cemberut untuk siapa dilihat, hah?"
Avery meliriknya tajam dengan penuh amarah.
"Apa aku nggak boleh marah?"
"Tante juga pernah hamil, apa nggak tahu hormon kehamilan bisa bikin suasana hati nggak stabil? Memang hari ini aku cuma kembung dan bikin lelucon, tapi kalau gara-gara kalian memarahi aku sampai terjadi sesuatu, sampai calon cucu pertama keluarg

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda