Bab 595
Saat ini, pria itu bagaikan robot yang patuh. Kalau disuruh menunggu di sana, dia akan berdiri di sana dengan patuh.
Aku keluar dari kamar mandi, kakiku masih gemetar akibat ciuman pria itu tadi.
Aku buru-buru berlari ke kasur dan mengambil pakaian seksi hitam yang disembunyikan di bawah selimut.
Aku mengambil pakaian itu dan melihatnya, wajahku terasa semakin panas setelah melihatnya.
Tidak kusangka pria yang biasanya begitu serius akan membeli pakaian seperti itu.
Ah ....
Aku benar-benar telah meremehkannya dalam hal cinta.
Akan tetapi, aku menyukainya, jadi tentu saja aku bersedia memakainya untuknya.
Tinggal bagaimana cara memakai pakaian ini.
Aku mengamatinya selama beberapa menit sebelum memakainya.
Aku bahkan tidak berani melihat ke arah cermin rias dan langsung pergi ke kamar mandi sambil menutupi tubuhku.
Begitu masuk, aku merasakan tatapan membara tertuju padaku yang hampir nyaris membuatku terbakar.
Aku menutupi diriku, tetapi pada akhirnya aku sadar aku terlihat semakin men

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda