Bab 474
Dwi mengerutkan kening sambil bertanya, "Bukannya itu nggak pantas? Kupikir sebaiknya menundanya untuk sementara waktu sampai dia memiliki rasa terhadap Departemen Penelitian dan Pertahanan Kekuatan Supernatural. Dengan begitu, segalanya akan berjalan dengan lancar."
"Jadi, kamu juga sama sekali nggak yakin?" tanya pria berjanggut putih.
Dwi menghela napas, lalu berkata, "Bisa dikatakan begitu. Tapi, bakat seperti itu jarang ada. Sebaiknya kita jangan mudah memancingnya. Jangan sampai kita malah mendapatkan hasil yang berlawanan."
Kedua pria tua itu saling berpandangan, kemudian perlahan berkata, "Kami menghormati pendapatmu. Tapi, kalau ada yang nggak beres sama Surya, kamu sendiri nanti yang akan bertanggung jawab penuh."
"Aku bersedia memikul semua tanggung jawab. Jangan khawatir. Aku pasti nggak akan melibatkan kalian," kata Dwi sambil tersenyum.
Kedua pria tua itu berdiri, lalu membungkuk sedikit ke arah Dwi, sebelum meninggalkan ruangan tersebut.
Dwi tersenyum dan berkata dalam h

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda