Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Tuanku Manja KaliTuanku Manja Kali
Oleh: Webfic

Bab 455

"Apakah menurutmu dia akan menang?" tanya Nisa dengan cemas, dia bahkan lebih cemas daripada Gisel. "Ini adalah hal yang sulit untuk ditentukan," ujar Fento dengan objektif. Tidak peduli bagaimanapun juga Dito adalah juara catur dunia, keterampilan catur yang dia miliki sama sekali tidak tertandingi. "Ya Tuhan, tolong berkati Gisel agar menang," gumam Nisa dengan suara rendah. Fento hampir tertawa, Tuhan pasti akan sangat sibuk kalau sampai mengurus hal kecil seperti ini. Fento merasa Gisel sepertinya bisa dengan mudah menarik perhatian istrinya. Sebenarnya, entah kenapa dia juga sangat menyukai Gisel dan memiliki perasaan akrab dengannya. "Tadi Gisel bilang dia nggak bisa main catur, 'kan?" Tristan juga terkejut pada saat ini, "Ini dia maksud dengan nggak bisa main catur?" Liana juga terkejut, tapi nada bicaranya terdengar sangat bangga, "Memangnya Gisel nggak boleh bersikap rendah hati?" Tristan berkata dengan terkejut, "Tadi aku bahkan kalah di langkah kedelapan saat melawan Dito, t

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.