Bab 49
Setelah menutup telepon, Yasmin melihat waktu sudah pukul sebelas.
Sudah hampir waktu istirahat makan siang, dan pekerjaan penting pun sudah beres.
Yasmin berniat bersantai sebentar, tidak mengajukan cuti, hanya meminta Kinan untuk bantu mengawasi, lalu mengemudi ke Gedung Pusat Keuangan Global.
Baru saja dia pergi, Rio datang untuk menyampaikan tugas pekerjaan.
Tugas itu adalah memberi tahu manajer departemen keuangan, lalu mencetak laporan keuangan yang ditentukan dan mengantarkannya ke kantor presdir.
Tentu saja, semua itu ditujukan pada Kinan.
Kinan berkata, "Pak Rio, Yasmin sedang sakit perut dan ke toilet, biar aku saja."
Rio menjawab, "Ini tugas yang jadi tanggung jawabnya, tunggu dia kembali."
Kinan membalas, "Yasmin baru pergi sebentar. Urusan Pak Zicho nggak bisa ditunda. Lebih baik aku saja yang kerjakan."
Rio menatap Kinan sejenak, paham maksudnya, lalu tersenyum dan bertanya, "Dia ke mana?"
Dalam hati, Kinan berkata, "Yasmin, bukan aku yang bocorin, kamu saja yang apes, da

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda