Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 157

Setelah mendengar kebenarannya, raut wajah Rafael tiba-tiba menjadi lebih suram. Ternyata tebakan Dreya benar. "Aku nggak ngerti, kenapa dia harus diam-diam menyerangku? Lagi pula, aku nggak mengenalnya. Kenapa dia tiba-tiba memberiku obat itu?" Leonardo menatap Rafael dengan serius, matanya penuh dengan kebingungan. "Hari itu bukan hanya kamu yang diberi obat, jusnya Dreya juga." Rafael meletakkan cangkir itu ke atas meja dengan keras, suaranya sangat nyaring. Mendengar perkataannya, Leonardo seketika terkejut. "Di dalam jus Dreya juga ada obat? Kalau begitu, apa dia berniat membuatku dan Nona Dreya ... " Dia membuat isyarat dengan tangannya, tetapi tidak melanjutkan ucapannya. Rafael mengangguk dengan yakin. "Seharusnya begitu." "Wanita sialan ini, demi menghadapi Nona Dreya dia bahkan sampai menyeretku juga? Aku benar-benar marah!" "Sepertinya kamu berniat untuk membalasnya?" "Kalau Nona Dreya tahu kebenarannya, dia pasti juga mau membalasnya sepertiku, 'kan?" Rafael menjawab dengan

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.