Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 1588

"Baiklah," jawab Yi Jinli sambil memeluk Ling Yiran. Yi Jinli melirik Bai Tingxin sebelum pergi. Wajah Bai Tingxin dipenuhi dengan rasa sakit yang tak ada habisnya dan bahkan keputusasaan yang mendalam! Meskipun Bai Tingxin masih hidup, dia tampak seperti cangkang kosong saat ini. Yi Jinli merasakan kepedihan di hatinya dan berhenti di tengah jalan. Beberapa gambar yang tidak beraturan melintas di benaknya, tetapi mereka begitu cepat sehingga dia bahkan tidak tahu apa itu. "Ada apa? Jin?" Ling Yiran menoleh dan menatap Yi Jinli yang telah berhenti dan linglung. "Tidak ada apa-apa." Dengan gerakan pada bulu matanya, dia berjalan lagi dan meninggalkan ruang perjamuan bersama Ling Yiran. Begitu berada di dalam mobil, Yi Jinli bersandar, menarik napas, dan memejamkan mata. "Apakah kau kelelahan?" Suara lembut wanita terdengar di telinganya. "Sedikit." "Kalau begitu tidur dulu. Akan memakan waktu lebih dari setengah jam untuk sampai ke kediaman Yi dari sini," ucap Ling Yir

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.