Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 61

Kayla terus mengawasi diam-diam, lalu melangkah mengejar, "Kak Yonan, kamu nggak enak badan ya? Biar aku bantu." Pandangan Yonan makin lama makin kabur. Karena menahan diri, napasnya terdengar makin tidak beraturan. Saat itu, Kayla menarik lengan Yonan, berusaha membawanya ke kamar yang sudah dia siapkan sebelumnya. Suaranya makin manja, mencoba menggoda Yonan. "Kak Yonan, kalau kamu nggak enak badan, aku bisa bantu." Saat Kayla menyentuhnya, rahang Yonan langsung menegang, urat-urat di dahinya menegang. Namun, Kayla malah nekat, langsung membuka pintu kamar dan mendorong Yonan masuk. Kamar itu remang-remang, dengan wangi aroma terapi membubung, membuat suasana makin sulit dikendalikan. Kayla menatapnya dengan mata penuh hasrat, lalu mulai membuka bajunya, "Kak Yonan, aku sudah lama, lama sekali menyukaimu. Hari ini, aku serahkan semuanya untukmu. Bagaimana?" Suara Kayla terus mengalir ke telinga Yonan. Yonan menggelengkan kepala, dunia seakan berputar, tetapi dia tetap berusaha sekuat

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.