Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 291

Karena jarak mereka sangat dekat, Walace bisa mencium aroma rambut Giany yang harum. Giany bisa merasakan bulu mata Walace yang bergetar beberapa kali di telapak tangannya. Giany merasa sedikit gatal. Giany menarik napas dalam-dalam, lalu menghilangkan perasaan aneh di dalam hatinya, "Tutup matamu dulu." Pada awalnya Giany merasa Walace akan merasa kesal, tapi tidak disangka Walace benar-benar memejamkan matanya. Giany tiba-tiba menyadari jika Walace sangat mematuhi ucapannya malam ini. Terdapat banyak orang yang ingin menyanjung Walace berdasarkan statusnya saat ini. Selain itu, terdapat perbedaan yang sangat besar di antara status mereka berdua, Giany tidak menyangka Walace bisa bertahan sampai sekarang. Giany mempercepat tindakannya. Dia menyalakan lampu di dalam ruangan, kemudian mendorong Walace ke depan Calina. Calina sedang duduk di sofa, terdapat tatapan terkejut di matanya setelah melihat tampang Walace dengan jelas. Apakah ada orang yang setampan ini? Kenapa dengan kakinya? A

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.