Bab 23

Ini perusahaan yang Laticia tidak berani kirim lamaran! Tidak disangka bosnya ternyata putra Pak Charles! Sampai Pak Charles pergi pun, dia masih memandangi kartu nama itu tanpa sadar. Orang yang ditolak oleh perusahaan-perusahaan kecil seperti dirinya, apa mungkin bisa masuk Ocena Media? "Sudah jam delapan tiga puluh." Suaranya sedingin spons basah yang penuh air, lembab dan berat. Laticia menoleh dengan kaget. "Dokter Enzo? Dokter Albert? Kenapa kalian ada di sini?" "Temani dia jalan-jalan." Enzo mengangkat tangan dan menunjuk Albert di sampingnya. "Ah iya. Temani aku ... jalan-jalan!" Albert tertawa beberapa kali dan menggeleng tanpa daya. Luar biasa, ternyata fungsinya malam ini hanya itu. Waktunya minum di bar bersama para cewek malam ini terbuang sia-sia. Enzo mengambil tas kanvas Laticia dan menaruhnya di bawah, lalu langsung duduk di atasnya. "Sudah jam delapan tiga puluh lima." Laticia. "..." Ekspresi pria di depannya tidak bagus. Dari wajah tenangnya terselip kemarahan. Dia t